Oleh : Agus Candra
A2.1100011 TI-4A (2013)
dari berbagai sumber.....
Agile method merupakan sistem jangka pendek yang sangat fleksibel atas adanya perubahan, agile lebih mengutamakan code ,interaksi dengan konsumen, kebutuhan yang berubah-rubah. Agile method cocok untuk pembuatan small/medium business atau program PC.
Dimana kontrak tidak menjadi hal yang utama yang terpenting adalah kepuasan dan keinginan konsumen terpenuhi walaupun pada saat finising ada perubahan , dengan method ini mungkin saja dilakukan dalam hal ini client akan menjadi anggota tim.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam agile method :
Kepuasan client
Perubahan yang harus diterima walau di akhir pengerjaan proyek
Pengerjaan yang hanya hitungan minggu dan bulan
Kerjasama dengan client ( interrkasi komunikasi) harus setiap hari
Biaya harus stabil karena pasti aka ada perubahan-perubahan
Kesederhanaan dan fungsi software adalah hal yang utama
Kerjasama tim yang solid menjadi hal yang sangat penting
Kelebihan agile method :
Meningkatkan kepuasan client
Pengerjaan yang relative cepat
Mengurangi kegagalan non teknis
Mengurangi kegagalan dari segi materi atau pemanfaat biaya akan sangat efektif
Model-model agile method
Ada beberapa model dalam agile method yaitu :
XP ( extreme programming ) dipelopori oleh Kent Beck, Ron Jeffries, dan Ward Cunningham pada tahun 1996. Metode ini sangat popular sebagai bagian dari metodologi agile. XP lebih menekankan kesederhanaan kerjasama dengan client komunikasi dengan client dan sangat menghormati antar developer. Dan XP menuntut developer menerima terhadap perubahan-perubahan yang muncul pada saat pengerjaan proyek sama dengan garis besar metodologinya ( agile method).
ASD ( Adaptive Software Developer ) diajukan oleh Jim highsmith merupakan model yang menekankan pada interaksi manusia dan pengaturan tim secara tersendiri. Biasa digunakan untuk membangun system dan software yang kompleks. Mempunyai sytem kerja yaitu collaboration dan learning.
DSDM ( dynamic systems development method ) merupakan model yang sangat cepat dalam pengerjaan proyek. Biasanya digabungkan dengan XP, menyajikan kerangka kerja (framework) untuk membangun dan memelihara sistem dalam waktu yang terbatas melalui penggunaan prototyping yang incremental dalam lingkungan yang terkondisikan.
Scrum Methodology diperkenalkan oleh Jeff Sutherland tahun awal tahun 1990an, Scrum menguraikan proses untuk mengidentifikasi dan katalogisasi pekerjaan yang perlu dilakukan, menpunyai prinsip menekan biaya , kerjasama tim dan beradaptasi terhadap perubahan.
Crystal diperkenalkan oleh Cockburn dan Highsmith, Development yang tidak pada jalur kritis, dapat menghabikan waktu lebih, mereka yang memperbaiki produk atau membantu oaring yang ada di jalur proyek kritis. Karakteristik Crystal :
Secara aktual sebuah model proses keluarga yang memungkinkan manuver berdasar karakteristik permasalahan
Menyarankan penggunaan workshop refleksi untuk review kebiasaan kerja tim
Selalu murah dan cepat berkomunikasi secara langsung.
Proyek berkembang sesuai ukuran team menjadi lebih atau luas dan metologi akan menjadi lebih tinggi.
Feature Driven Development merupakan model proses praktis untuk keahlian proses software engineering, Feature merupakan sebuah fungsi yang berharga dimana dapat dilaksanakan. Mempunyai kelebihan user dapat menggambarkan secara mudah system, design dan code lebih mudah diperiksa dan Feature dapat mengarahkan dalam perancangan dan penjadwalan proyek.
Agile Modeling adalah kumpulan nilai-nilai, prinsip dan praktek-praktek untuk memodelkan software agar dapat diaplikasian pada software development proyek secara efektif. Mempunyai prinsip diamna adaptasi secara local, mementingakn isi daripada penampila sistem.
Rational Unified Process diperkenalkan sejak 2003 . sistem ini membagi system menjadi beberapa komponen. Diaman dalam model ini ada 4 tahap yang dilakuakan mulai dari tahap identifikasi system yang akan dikembangakan, selanjutnya melakukan design secara lengkap, kemudian implementasi design dan terakhir menyerahkan hasil kepada client .
A2.1100011 TI-4A (2013)
dari berbagai sumber.....
Agile method merupakan sistem jangka pendek yang sangat fleksibel atas adanya perubahan, agile lebih mengutamakan code ,interaksi dengan konsumen, kebutuhan yang berubah-rubah. Agile method cocok untuk pembuatan small/medium business atau program PC.
Dimana kontrak tidak menjadi hal yang utama yang terpenting adalah kepuasan dan keinginan konsumen terpenuhi walaupun pada saat finising ada perubahan , dengan method ini mungkin saja dilakukan dalam hal ini client akan menjadi anggota tim.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam agile method :
Kepuasan client
Perubahan yang harus diterima walau di akhir pengerjaan proyek
Pengerjaan yang hanya hitungan minggu dan bulan
Kerjasama dengan client ( interrkasi komunikasi) harus setiap hari
Biaya harus stabil karena pasti aka ada perubahan-perubahan
Kesederhanaan dan fungsi software adalah hal yang utama
Kerjasama tim yang solid menjadi hal yang sangat penting
Kelebihan agile method :
Meningkatkan kepuasan client
Pengerjaan yang relative cepat
Mengurangi kegagalan non teknis
Mengurangi kegagalan dari segi materi atau pemanfaat biaya akan sangat efektif
Model-model agile method
Ada beberapa model dalam agile method yaitu :
XP ( extreme programming ) dipelopori oleh Kent Beck, Ron Jeffries, dan Ward Cunningham pada tahun 1996. Metode ini sangat popular sebagai bagian dari metodologi agile. XP lebih menekankan kesederhanaan kerjasama dengan client komunikasi dengan client dan sangat menghormati antar developer. Dan XP menuntut developer menerima terhadap perubahan-perubahan yang muncul pada saat pengerjaan proyek sama dengan garis besar metodologinya ( agile method).
ASD ( Adaptive Software Developer ) diajukan oleh Jim highsmith merupakan model yang menekankan pada interaksi manusia dan pengaturan tim secara tersendiri. Biasa digunakan untuk membangun system dan software yang kompleks. Mempunyai sytem kerja yaitu collaboration dan learning.
DSDM ( dynamic systems development method ) merupakan model yang sangat cepat dalam pengerjaan proyek. Biasanya digabungkan dengan XP, menyajikan kerangka kerja (framework) untuk membangun dan memelihara sistem dalam waktu yang terbatas melalui penggunaan prototyping yang incremental dalam lingkungan yang terkondisikan.
Scrum Methodology diperkenalkan oleh Jeff Sutherland tahun awal tahun 1990an, Scrum menguraikan proses untuk mengidentifikasi dan katalogisasi pekerjaan yang perlu dilakukan, menpunyai prinsip menekan biaya , kerjasama tim dan beradaptasi terhadap perubahan.
Crystal diperkenalkan oleh Cockburn dan Highsmith, Development yang tidak pada jalur kritis, dapat menghabikan waktu lebih, mereka yang memperbaiki produk atau membantu oaring yang ada di jalur proyek kritis. Karakteristik Crystal :
Secara aktual sebuah model proses keluarga yang memungkinkan manuver berdasar karakteristik permasalahan
Menyarankan penggunaan workshop refleksi untuk review kebiasaan kerja tim
Selalu murah dan cepat berkomunikasi secara langsung.
Proyek berkembang sesuai ukuran team menjadi lebih atau luas dan metologi akan menjadi lebih tinggi.
Feature Driven Development merupakan model proses praktis untuk keahlian proses software engineering, Feature merupakan sebuah fungsi yang berharga dimana dapat dilaksanakan. Mempunyai kelebihan user dapat menggambarkan secara mudah system, design dan code lebih mudah diperiksa dan Feature dapat mengarahkan dalam perancangan dan penjadwalan proyek.
Agile Modeling adalah kumpulan nilai-nilai, prinsip dan praktek-praktek untuk memodelkan software agar dapat diaplikasian pada software development proyek secara efektif. Mempunyai prinsip diamna adaptasi secara local, mementingakn isi daripada penampila sistem.
Rational Unified Process diperkenalkan sejak 2003 . sistem ini membagi system menjadi beberapa komponen. Diaman dalam model ini ada 4 tahap yang dilakuakan mulai dari tahap identifikasi system yang akan dikembangakan, selanjutnya melakukan design secara lengkap, kemudian implementasi design dan terakhir menyerahkan hasil kepada client .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar